Bogor – Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso membuat program SKCK Goes To School untuk menekan kasus kenakalan remaja seperti tawuran, kekerasan, bullying dan kenakalan remaja lainnya. Program pembinaan SKCK Goes to School ini, terdiri dari kegiatan baris-berbaris, pelatihan kreativitas yang melibatkan UMKM seperti pembuatan sablon baju dan sandal. Ada pula kegiatan pelatihan hidroponik, kegiatan olahraga seperti judo, hingga pencak silat. Siswa binaan itu juga dilibatkan dalam bersih-bersih sungai dan evakuasi longsor.
Terkait dengan maksud dan capaian dari program yang telah berjalan sejak 2023 itu, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso mengatakan, salah satu yang mendasari program tersebut yakni tingginya angka tawuran serta kenakalan remaja lainnya di Kota Bogor. Dia ingin para remaja tersebut dibina, bukan asal ditangkap. Program ini, bagian dari pembinaan remaja untuk menjaga prilakunya dan mengarahkan mereka pada hal yang lebih baik dan positif.
“Dinamakan SKCK Goes to School? Ini adalah persyaratan untuk bekerja. Nah kelakuan baik itu harus kita jaga. Kita nggak mau mereka terjerat dalam pidana, makanya kita masukkan program ini ke sekolah-sekolah untuk menekan angka tawuran dan kenakalan remaja di Kota Bogor, ” kata Bismo saat meninjau stand SKCK Goes to School di acara Bogor Edu Fair and Competition 2024 yang digelar di Mall Boxies, Tajur, pada Minggu (5/5/2024).